Madrasah Ibtidaiyah Negeri 1 Depok Berbasis Digital

Sukmajaya (HUMAS Depok), Dengan diresmikannya MIN 1 Kota Depok (23/5/2024) oleh Direktur KSKK Ditjen Pendis Kemenag RI menjadi catatan sejarah penting bagi perkembangan dunia pendidikan di Kota Depok. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Kantor Kemenag Kota Depok, H. Enjat Mujiat usai peresmian.

“Peresmian MIN 1 Kota Depok (23/5/2024) oleh Direktur KSKK Ditjen Pendis Kemenag RI yang merupakan Madrasah Ibtidaiyah Negeri pertama di Kota Depok menjadi catatan sejarah penting bagi perkembangan dunia pendidikan di Kota Depok dan kita yang terlibat di dalamnya tentu patut bersyukur dan berbangga karena menjadi bagian didalamnya,” tuturnya.

“MIN 1 Kota Depok adalah madrasah berbasis digital yang menawarkan beberapa menu keunggulan, yaitu: madrasah berbasis digital, madrasah bilingual, madrasah yang ramah anak dan lingkungan, serta tahfidz quran,” terang H. Enjat.

Baca Lainnya :

• Direktur KSKK Pendis Kementerian Agama RI Resmikan Madrasah Ibtidaiyah Negeri Pertama di Depok0
• MIN 1 Kota Depok Siap Terima Siswa Baru1
• Pendirian MIN 1 Depok Akan Jadi Momentum Kebangkitan Madrasah Negeri Di Kota Depok0
• Peringatan HAB Kemenag Ke-78 Kota Depok Jadi Momentum Kebangkitan Madrasah0
• H. Enjat Mujiat: Menjadi Seorang Guru Adalah Pilihan Mulia1

Antusiasme masyarakat sudah bisa dilihat dengan sudah adanya 60 orang yang mengisi google form jelang dibukanya PPDB MIN 1 Depok.

“Jelang peresmian tanggal 23 april berdasarkan isian google form yang kami edarkan sudah ada 60 orang yang siap untuk mendaftarkan anaknya padahal PPDB baru akan di mulai tangga 2 Mei dan hanya akan dibuka dua kelas. Untuk itu kami berharap ke depan MIN 1 Kota Depok sudah bisa membuka tiga kelas agar bisa mengakomodir kebutuhan belajar siswa yang ingin masuk di Madrasah Ibtidaiyah Negeri,” ungkap H. Enjat.

“Dengan model pendidkan berbasis digital berarti minimal anak didik sudah dikenalkan dengan teknologi sejak dini dimana anak bisa belajar sembil bermain juga bermain sambil belajar dan terus berjalan mengikuti perkembangan zaman yang saat ini dan ke depannya sarat dengan teknologi,” ujarnya lebih jauh.

Program lain Yang akan dilaksanakan adalah penggunaan bahasa Arab dan Inggris dalam melakukan aktifitas seperti ke kamar mandi, mengucapkan selamat datang dan sebagainya, kemudian ramah lingkungan dimana anak didik dilarang untuk membawa bungkusan makanan sendiri dan jikapun ada yang membawa maka setelah selesai makan bungkusnya harus dibawa pulang kembali dan terakhir lulusan dari MIN 1 Depok nantinya harus sudah hafal 3 juz alquran setelah lulus. (Lan Stiawan)